31 Jenis Kecerdasan Manusia Dan Tingkatannya

31 Jenis Kecerdasan Manusia Dan Tingkatannya

Jenis Tingkat Kecerdasan Manusia
Berbagai Jenis Kecerdasan Manusia 

Secara umum, setiap manusia memiliki kecerdasan yang berbeda-beda tergantung bidangnya masing-masing. Karena otak manusia itu adalah sesuatu yang rumit, sehingga menghasilkan keanekaragaman dari setiap individual.

Dulu ada mitos tentang manusia hanya menggunakan 10 persen dari sel otak mereka. Mungkin sampai sekarang masih banyak yang percaya akan hal itu. Padahal itu hanyalah mitos belaka yang terkenal. Tetapi bagaimanapun, kemampuan otak manusia memang menghasilkan perbedaan bakat, kemampuan, sifat, cara berpikir, dan tentu saja mengontrol kecerdasan yang berbeda bagi setiap individu.

Para pakar membagi berbagai jenis kecerdasan pada manusia, yang paling terkenal adalah tentu saja IQ, kemudian EQ dan SQ. Berikut rangkuman 31 kecerdasan lain, di antaranya:


1. IQ (Intelligence Quotient)

Pertama, yang erat kaitannya dengan kemampuan mengingat, memahami, menganalisa, mengevaluasi, dan memecahkan masalah. IQ merupakan kependekan dari Intelligence Quotient yang artinya ukuran kemampuan intelektual, analitis (kemampuan menganalisa), logika dan rasio seseorang. Dengan demikian, IQ berkaitan pada keterampilan berbicara, kesadaran akan sesuatu di sekelilingnya dan penguasaan matematika.

2. EQ (Emotional Qoutient)

 Kecerdasan Emosional (Emotional Qoutient = EQ). EQ merupakan kecerdasan emosi, yang erat kaitannya dengan kemampuan mengontrol perasaan diri sendiri, mengenali perasaan orang lain, adaptasi, kerjasama, disiplin, tanggung jawab, dan komitmen.

3. SQ (Spiritual Qoutient)

Kecerdasan Spiritual (Spiritual Qoutient = SQ). SQ merupakan kecerdasan jiwa yang erat kaitannya dengan kemampuan untuk bertindak jujur, adil, menghargai, kasih sayang, toleransi, empati, rendah hati, sikap ramah, dan sebagainya. SQ juga berarti kemampuan seseorang untuk mengerti dan memberi makna pada apa yang di hadapi dalam kehidupan.  SQ merupakan sumber bimbingan atau pengarahan bagi dua kecerdasan lainnya (IQ dan EQ).

4. TQ (Trancendental Quotient)

Keempat, Kecerdasan transendental (Trancendental Quotient = TQ).  TQ bisa dikatakan sebagai kecerdasan ruhaniah/ilahiyah, yang erat kaitannya dengan kemampuan seseorang memaknai hidup dan kehidupannya dalam perspektif agama. TQ merupakan pengembangan dari kecerdasan spiritual, yang mempunyai konsep visioner jauh ke depan dengan pertanyaan, "Siapakah aku, darimana aku (berasal), dan mau ke mana nanti aku (setelah mati)?"

5. AQ (Adaptability quotient)

AQ merupakan kemampuan seseorang untuk beradaptasi dan berkembang dalam lingkungan yang terus berubah. Di zaman serba maju seperti sekarang yang segalanya dengan cepat berubah, membuat AQ mungkin lebih 'berharga' daripada IQ. Teknologi telah mengubah beberapa aspek dalam kehidupan kita, dan ini akan terus berlanjut di masa depan. Di sinilah AQ menjadi penting bagi kita untuk bisa bertahan.

6. MQ (Kecerdasan Moral / Moral Quotient )

Kecerdasan moral (bahasa Inggris: moral quotient, disingkat MQ) adalah kemampuan seseorang untuk membedakan benar dan salah berdasarkan keyakinan yang kuat akan etika dan menerapkannya dalam tindakan

7. Adversitas Quotient (AQ / Adverse / Adversity Quotient)

AQ adalah kemampuan seseorang saat menghadapi segala kesulitan. Beberapa orang mencoba untuk tetap bertahan menghadapi kesulitan tersebut, sebagian orang lainnya mudah takluk dan menyerah.

8. Emotional Spiritual Quotient (ESQ)

ESQ merupakan sebuah singkatan dari Emotional Spiritual Quotient yang merupakan gabungan EQ dan SQ, yaitu Penggabungan antara pengendalian kecerdasan emosi dan spiritual. Definisi, Emosional Spiritual Quotient (ESQ) Model adalah Model Kemampuan seseorang untuk memberi Makna Spiritual terhadap Pemikiran, Prilaku/Ahlak dan Kegiatan, serta Mampu Menyinergikan IQ (Intelegent Quotient) yang terdiri dari IQ Logika/Berpikir dan IQ Financial / Kecerdasan memenuhi kebutuhan hidupnya/keuangan, EQ (Emosional Quotient) dan SQ (Spiritual Quotient) secara komprehensif.

Manfaat yang bisa di dapat adalah tercapai nya keseimabangan antara hubungan Horizontal (manusia dengan manusia) dan Vertikal (manusia dan Tuhan). ESQ juga dapat membuat kita lebih percaya diri dalam melakukan suatu tindakan.

9. Creativity Quotient / creative quotient(CQ)

Creativity adalah potensi seorang untuk memunculkan suatu yang merupakan penemuan baru dalam bidang ilmu dan teknologi serta semua bidang lainnya.

10. Love Quotient (LQ)

Apa itu LQ? Hasil dari cinta, yang mesin tidak pernah miliki. "Sebuah mesin tidak memiliki hati, tidak memiliki jiwa, dan tidak memiliki keyakinan," kata Jack Ma. “Manusia memiliki jiwa, memiliki keyakinan, memiliki nilai; kami kreatif, kami menunjukkan bahwa kami dapat mengontrol mesin"

11. PQ (Physical Quotient)

Physical Quotient, yaitu kemampuan seseorang dalam menjaga kebugaran atau kesehatan dirinya sendiri. 

12. MonQ (Money Quotient)

Money Quotient, yaitu kemampuan seseorang dalam mengatur keuangannya.

13. BQ  (Body quotient)

Sangat menentukan kebijakan reaksi, perasaan, pikiran, kepercayaan diri, dan ketahanan individu.

14. PoQ (Political quotient)

Mengungkapkan analisis individu dari dampak bencana - basis kekuatan - kekuatan inti - menciptakan koneksi yang kuat - Kontrol dan perubahan manajemen.

Selain semua itu diatas, masih ada banyak lagi, seperti:

  1. HQ (Health Intelligence Quotient)
  2. DQ (Daring Intelligence Quotient)
  3. FQ (Financial Intelligence Quotient)
  4. WQ (Will Intelligence Quotient)
  5. PrQ: Practical Intelligence Quotient (PSP)
  6. CuQ(Culture Intelligence Quotient)
  7. MeQ (Mental Intelligence Quotient)
  8. PuQ(Public Intelligence Quotient)
  9. SeQ(Sexual Intelligence Quotient)
  10. SocQ (Social Intelligence Quotient)
  11. AnQ (Analogy Quotient)
  12. PerQ (Personality Quotient)
  13. SpQ (olahraga),
  14. MuQ (musik),
  15. ArQ (kesenian),
  16. GQ (game),
  17. LaQ (penguasaan bahasa baru),
  18. dan masih banyak lagi lainnya.

Share:
Next Post Previous Post